Cara Agar Tidak Menjadi Korban

1. Buat rencana
   Kita tidak akan dirundung "nasib malang" bila segala sesuatu direncanakan dengan cermat dan tepat, karena dengan begitu kita akan fokus pada apa yang akan terjadi.
2. Kita tidak bisa meraih segalanya
   Bila kita membuat keputusan untuk mengambil tantangan atau risiko tertentu, bersiap-siaplah menerima kegagalan apabila prosesnya tidak berjalan sesuai yang direncanakan. Hanya orang yang tidak mau menantang risiko yang tidak pernah mengalami kekalahan, karena itu, mereka juga tidak pernah mengalami kemenangan!
3. Kembangkan sikap yang baik
   Bila kita bersikap baik pada orang lain, orang lain pun akan bersikap sama kepada kita. Sebaliknya, bila kita memperlakukan orang lain dengan kecurigaan, mereka juga akan menaruh prasangka yang sama terhadap kita - mencurigai kemungkinan adanya sesuatu yang tidak beres.
4. Gunakan apa yang ada
   Merenungkan kembali semua hal yang terjadi merupakan kebiasaan yang sangat baik, namun tidak banyak membantu dalam konteks ini. Bila hendak membuat keputusan, terlebih dahulu kita perlu mencermati semua informasi yang ada. Menoleh ke belakang kadang lebih mudah daripada berusaha menatap jauh ke masa depan.
5. Jangan menyakiti diri
   Menyalahkan diri sendiri secara berlebihan, karena kegagalan atau kesalahan tertentu tidak akan bisa mengubah apa yang sudah terjadi. Oleh karena itu, bila terjadi kekeliruan, coba bangkit kembali. Pelajari sesuatu dari pengalaman tersebut, kemudian terus maju.
6. Percaya diri
   Bila kita sungguh-sungguh meyakini sesuatu, kita akan merasa lebih mudah mewujudkannya. Sebaliknya, bila kita memulai sesuatu dengan keraguan, kemungkinan besar kita akan mengalamai hambatan untuk menggapainya.
7. Jaga rahasia pribadi
   Bila kita tidak menceritakan persoalan pribadi kepada orang lain, mereka tidak akan berusaha mencari tahu masalah kita. Ingat, kita sendirilah mengenal diri kita sendiri lebih baik, bukan orang lain. Jangan menceritakan kepada orang lain apa yang seharusnya kita rahasiakan.
8. Ada baiknya menjadi diri sendiri
   Apa yang kita anggap sebagai kegagalan, orang lain bisa saja melihatnya sebagai sesuatu yang mengagumkan. Oleh karena itu, coba belajar memandang kekurangan pribadi sebagai hal positif, jangan melihatnya sebagai faktor penghambat.
9. Kita tidak sendirian
   Ketahuilah kalau setiap orang pernah melakukan kekeliruan dalam hidup mereka. Bahkan, orang-orang yang paling sukses di dunia juga adalah orang-orang yang pernah mengalami kegagalan besar. Namun, mereka mampu bangkit kembali.
10. Anggapan yang menjadi nyata
    Bila Kita menganggap orang lain menentang kita, mereka akan benar-benar bersikap demikian. Mereka seolah-olah bisa membaca jalan pikiran kita. Bahasa tubuh atau ekspresi air muka kita memantulkan kecemasan dan kekhawatiran ke luar. Ada fenomena yang disebut proyeksi oleh orang-orang yang mendalami bidang kesehatan mental. Artinya, kita memproyeksikan keluar kekhawatiran atau kecemasan.